Diklat Promosi Perpustakaan Berbasis Digital - PERPUSNAS RI

Profesi pustakawan akan lebih maksimal perannya jika dari diri pustakawan dapat menyesuaikan dengan kebutuhan user yang sedang dilayaninya. Untuk meningkatkan kemampuan/ kompetensi seorang pustakawan salah satunya dapat dilakukan dengan cara mengikuti diklat  yang diselenggarakan oleh Pusat Pendidikan dan Pelatihan Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Pusdiklat Perpusnas RI). Diklat Nasional ini diselenggarakan oleh Pusdiklat Perpusnas selama 16 hari mulai tanggal 30 Mei s.d 21 Juni 2022. Acara tersebut dilaksanakan secara daring menggunakan zoom lewat web Eldika Perpusnas, acara ini tidak dipungut biaya, bahkan peserta mendapat biaya ganti pulsa internet selama mengikuti program ini. Salah Satu staff perpustakaan Universitas Andalas yaitu Resnia Vilda, A.Md terpilih untuk mengikuti diklat Promosi Perpustakaan Berbasis Digital, dari 200 lebih peserta yang mendaftar hanya 35 peserta yang terpilih. 
Nia menjelaskan, bahwa dengan diadakan diklat ini pustakawan di Indonesia bisa melakukan promosi layanan dan koleksi perpustakaan di unit kerjanya masing-masing dengan memanfaatkan media digital yang berkembang saat ini. Dengan perkembangan teknologi informasi yang modern seluruh masyarakat dapat mengakses informasi kapan saja dan dari mana saja, sehingga selesai diklat diharapkan peserta bisa menarik lebih banyak minat baca pemustaka baik dari kalangan internal maupun eksternal untuk berkunjung ke perpustakaan di daerah masing-masing. 
Diklat ini mempelajari tentang pengetahuan marketing perpustakaan, branding perpustakaan, copywriting, membuat konten digital menggunakan aplikasi yang dikuasai peserta, media sosial, CRM Perpustakaan, Blog dan Vlog, dan perancangan program promosi perpustakaan berbasis digital. selain itu, diklat ini menjelaskan secara teori dan berkelompok, lalu peserta diberi tugas dan tes formatif dan diakhir acara diadakan pos tes (review semua materi), observasi lapangan, dan evaluasi. Lebih lanjut Nia menyampaikan hasil yang didapat dengan mengikuti diklat ini adalah tersedianya platform media digital yang beredar dapat menjangkau semua pengguna media sosial seperti twitterInstagramfacebook, dan website, dan dengan memanfaatkan media sosial ini maka perpustakaan dapat lebih memaksimalkan kegiatan layanan promosinya.
 
( Admin Web RBFTI ) 

Tags:

No responses yet

Tinggalkan Balasan